Kabar baik bagi orangtua yang takut anak mereka menghabiskan terlalu banyak waktu maen game elektronik. Menurut para ahli, anak-anak tidak hanya sekedar bermain, tapi juga mempertajam keterampilan visual yang bisa membuat anak menjadi pengemudi yang lebih aman dan meningkatkan kemampuan mereka melakukan tugas-tugas penting lainnya. Selain itu, para ahli juga menganjurkan kakek dan nenek untuk main video game untuk meningkatkan keterampilan mengemudi mereka.
Sebuah studi di University of Rochester menunjukkan, keterampilan visual dari yang bukan pemain game meningkat secara dramatis sesudah main hanya 10 jam game action seperti Medal of Honor, Spider Man, dan Grand Theft Auto III. Para ahli mengingatkan, terlalu asyik maen game memang dapat menghabiskan waktu untuk membaca, tapi permainan ini tetap mempunyai tujuan penting.
“Computer game dapat membantu melatih perhatian visual dengan beberapa cara,” kata Dr Jeremy Wolfe, professor ophthalmology di Harvard Medical School.
Dr Daphne Bavelier dan periset Shawn Green dari Center for Visual Science di University of Rochester melakukan serangkaian tes visual. Tujuannya untuk mengetahui apakah main video game benar-benar dapat meningkatkan keterampilan visual. Temuan mereka mengejutkan.
“Secara umum, kami menemukan, orang-orang yang main video game bisa megamati kejadian di sekitar mereka dalam kehidupan sehari-hari secara 30 sampai 50% lebih baik,” kata Green.
Para periset menduga, keterampilan yang diraih dari mesin game mempunyai manfaat penting dalam kehidupan nyata. Sebagai contoh, keterampilan ini dapat membuat anak menjadi polisi yang lebih baik, dari air traffic controller yang lebih baik.
AURA, HAL 6 / EDISI 22 / TH.VIII / MINGGU KE-3 / 17 – 23 JUNI 2004
Sebuah studi di University of Rochester menunjukkan, keterampilan visual dari yang bukan pemain game meningkat secara dramatis sesudah main hanya 10 jam game action seperti Medal of Honor, Spider Man, dan Grand Theft Auto III. Para ahli mengingatkan, terlalu asyik maen game memang dapat menghabiskan waktu untuk membaca, tapi permainan ini tetap mempunyai tujuan penting.
“Computer game dapat membantu melatih perhatian visual dengan beberapa cara,” kata Dr Jeremy Wolfe, professor ophthalmology di Harvard Medical School.
Dr Daphne Bavelier dan periset Shawn Green dari Center for Visual Science di University of Rochester melakukan serangkaian tes visual. Tujuannya untuk mengetahui apakah main video game benar-benar dapat meningkatkan keterampilan visual. Temuan mereka mengejutkan.
“Secara umum, kami menemukan, orang-orang yang main video game bisa megamati kejadian di sekitar mereka dalam kehidupan sehari-hari secara 30 sampai 50% lebih baik,” kata Green.
Para periset menduga, keterampilan yang diraih dari mesin game mempunyai manfaat penting dalam kehidupan nyata. Sebagai contoh, keterampilan ini dapat membuat anak menjadi polisi yang lebih baik, dari air traffic controller yang lebih baik.
AURA, HAL 6 / EDISI 22 / TH.VIII / MINGGU KE-3 / 17 – 23 JUNI 2004
Tidak ada komentar:
Posting Komentar